Hujan tanpa awan, gak mungkin. Pantai tanpa laut, gak mungkin. Dirimu tanpa aku, gak mungkin banget. . .
Senja bergulir merajut gelap. Desah napas menyenandungkan kerinduan. Angin menyapa menghantarkan cinta. Sang bidadari hampa menunggu sebuah harapan. . .
Sejujurnya aku mengerti bedanya dunia kita. Mencintaimu adalah suatu kesalahan. Tolong biarkan aku mencimu dengan caraku. . .
Melalui desir angin yang menari, kubisikkan kata-kata indah untukmu. Jangan bersedih dengarkan aku. Selamat ulang tahun sayang. . .
Hari ini, setiap satu jam sekali aku kirimkan sms cinta kepadamu. Cintaku cukup untuk melakukan apapun demi dirimu. Dengan mempersembahkan seluruh waktu, usaha, pikiran, bakat, kepercayaan, serta doaku untukmu. . .
Realitas seseorang bukanlah apa yang tampak dihadapanmu, tapi apa yang tak bisa ia perlihatkan kepadamu. Oleh karenanya, jika engkau ingin memahami, dengarkan apa yang tak terucapkan olehnya, bukan mendengarkan apa yang ia katakan. . .
Cinta berbicara, cinta mendengar, dan cinta memahami. Cinta mendorong semangat tatkala berada dalam keraguan. . .
Cinta memaafkan tanpa syarat. Cinta tak punya ingatan tentang luka hati dimasa lalu. . .
Cinta memiliki serangkaian cita-cita yang jelas. Cinta berbicara, cinta mendengar, dan cinta memahami. . .